MENGETAHUI PENGARUH KUALITAS KULIT PULIHAN KLON GT1, PR 300, DAN PR 303 TEHADAP PRODUKSI KARET (Hevea brasiliensis.L) DI KEBUN GETAS –SALATIGA

Galuh Banowati

Abstract


Klon GT 1, PR 300, dan PR 303 yang diusahakan di Kebun Getas termasuk klon unggul yang direkomendasikan Balai Penelitian. Dengan kondisi lingkungan yang sama dan tingkat manajemen penyadapan yang sama, diperoleh kualitas dan hasil lateks pada kulit pulihan yang cenderung berbeda. Kulit pulihan GT 1 cenderung lebih tebal dibandingkan PR 300 dan PR 303, dan dari penampang lintang kulit pulihan GT 1 didapatkan bercak karet beku yang lebih banyak dibandingan PR 300 dan PR 303. Akumulasi produksi bulan Juni-Oktober 2010 pada tahun tanam sama menunjukkan bahwa GT 1 mempunyai hasil tertinggi, yaitu: 18,50% lebih tinggi dari PR 300 dan 24,56% lebih tinggi dibandingkan PR 303. Data juga menunjukkan bahwa pencapaian produksi GT 1 walaupun tahun tanamnya 2 tahun lebih muda, produksi yang dicapai lebih tinggi dibandingkan PR 300 dan PR 303, yaitu mencapai 15,02% dan 20,91%. Data juga menunjukkan bahwa pada tahun tanam yang lebih tua, akumulasi produksi GT 1 15,45 % dan 13 % lebih tinggi dibandingkan PR 300 dan PR 303.

Keywords


kualitas kulit pulihan, produksi lateks GT 1, PR 300, dan PR 303

Full Text:

PDF

References


Anonim , 2000 . Vademicum Budidaya Karet.PT . Perkebunan Nusantara IX ( persero ) Getas 101 hal.

Anonim. 2004. Klon Unggul Cepat Menghasilkan. Lembaga Riset Perkebunan.

Balai Penelitian Sungei Putih. 2008. Penggunaan Stimulan Gas Etilen. Balai Penelitian Sungei Putih.

Deptan. 2006. Basis data Statistik Pertanian. (htpp://database.deptan.go.id).

Fidiyanto, T. 2008. Pengaruh Jenis Klon Tanaman Terhadap Kualitas Kulit Pulihan Pada Tanaman karet di PTPN IX Kebun Getas salatiga. INSTIPER Yogyakarta’

Indraty, IS. 2010. Mutu Entres Untuk Perbanyakan Tanaman Karet. Media Perkebunan Edisi 85, 25 September – 25 Oktober 2010.

Lukman, 1984. Pembentukan Lateks dan Hubungannya Dengan Penyadapan. Balai Penelitian Pulit Perkebunan Sungei Putih. Medan.

Media Perkebunan. 2010. Dekarindo Bersama Pemerintah Bangun Perkaertan Nasional. Media Perkebunan Edisi 85, 25 September – 25 Oktober 2010.

PTPN III. 2003. Vademikum Karet. PTPN III – Medan

PTPN VII. 1993. Vademekum Budidaya Kelapa Sawit dan Karet. Bidang Tanaman PT Perkebunan X (Persero). Bandar Lampung.

TPN IX. 2000. Vademikum Budidaya karet. PTPN IX – Semarang.

Sumarmadji, dkk. 2003. Sistem Eksploitasi yang Lebih Sesuai Untuk Menunjang Produktivitas Karet yang Optimal; Prosiding: Konferensi Agribisnis Karet Menunjang Lateks dan Kayu; Pusat Penelitian Karet. Medan.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.