PENTINGNYA PENDIDIKAN KESEHATAN REPRODUKSI DAN SEKSUALITAS PADA REMAJA SANTRI PUTRI PONDOK PESANTREN WATU RINGKEL DARUSSALAM - KARANGPUCUNG

Hesti Nurlaeli

Abstract


Remaja adalah masa adolesensi yang berlangsung kira-kira antara umur 12 tahun sampai 18 tahun, usia sekolah lanjutan tingkat pertama dan sekolah lanjutan tingkat atas. Masa remaja adalah masa transisi, baik biologis, psikologis, sosial maupun ekonomi. Masa remaja merupakan masa yang penuh gejolak dan keguncangan dimana sudah timbul minat terhadap jenis kelamin lain dan secara biologis mampu mempunyai anak (sudah mampu reproduksi). Pondok pesantren merupakan sebuah Lembaga Pendidikan Islam yang memberi ilmu-ilmu Islam pada santrinya. Pondok pesantren Darussalam Waturingkel adalah pondok pesantren yang ada di Kecamatan Karangpucung, disediakan oleh Yayasan Al Fatah untuk peserta didik putra-putri SMK dan mahasiswa STKIP Darussalam Cilacap. Adapun alasan mengambil sampel penelitian santri pondok pesantren Darussalam Watu Ringkel adalah : a) Sebagian besar santri putri pondok pesantren Watu Ringkel Karangpcuung adalah pelajar, yang terdiri dari siswa SMK Darussalam dan mahasiswa STKIP Darussalam. Itu berarti bahwa sebagian besar santrinya adalah para remaja yang snagat memerlukan pendidikan kesehatan reproduksi; b) Kondisi pondok putri dimana satu ruang terisi oleh lebih dari 10-12 orang dengan karakter dan kedisiplinan yang berbeda-beda sehingga tidak menutup kemungkinan bahaya penyakit datang jika tidak diberi pengarahan tentang pentingnya pendidikan kesehatan reproduksi dan seksualitas; c) ada faktor-faktor yang mempengaruhi kesehatan reproduksi dan seksualitas yaitu lingkungan setempat, keluarga, teman sebaya, sumber informasi mengenai kesehatan reproduksi dan pengetahuan serta sikap dari masing-masing santri putri di pondok pesantren Watu Ringkel. Dengan demikian artikel ini dilaksanakan dengan judul “Pentingnya Pendidikan Kesehatan Reproduksi dan Seksualitas Pada Remaja Santri Putri Pondok Pesantren Watu Ringkel Darussalam-Karangpucung”.


Keywords


Remaja, Kesehatan Reproduksi dan Seksualitas, Watu Ringkel

Full Text:

PDF

References


Aisyaroh, N. 2011. Kesehatan reproduksi Remaja. Jurnal Majalah Ilmiah Sultan Agung, Vol 123. No 49:71-84.

Astuti. A. 2017. Penyakit Menular Seksual. https://www.slideshare.net/AsihAstuti1/penyakit-menular-seksual-78110810?qid=520e78c7-7e9e-4c06-9e30-04d970576ad0&v=&b=&from_search=2):.

Hasanah, H. 2016. Pemahaman Kesehatan Reproduksi Bagi Perempuan: Sebuah Strategi Mencegah Berbagai Resiko Masalah Reproduksi Remaja. SAWWA. Vol. 11 No 2. Hal:229-252.

Hasbullah. 1999. Sejarah Pendidikan Islam di Indonesia. Lintasan Sejarah Pertumbuhan dan Perkembangan. Raja Grafindo Persada: Jakarta.

Kusmiran, E. 2012. Reproduksi Remaja dan Wanita. Salemba Medika: Jakarta.

Ma’rufi. I. Keman, S., Notobroto, H.B. 2005. Faktor Sanitasi Lingkungan yang Berperan terhadap Prevelensi Penyakit Scabiesis Studi Pada Santri di Pondok Pesantren Kabupaten Lamongan. Jurnal Kesehatan Lingkungan: Vol 2. No. 1: 11-8

Mas’ud, A. 2002. Sejarah dan Budaya Pesantren. Pustaka Pelajar : Yogyakart.

Masyhud, S. 2003. Manajemen Pondok Pesantren. Diva Pustaka: Jakarta.

Miswanto. 2014. Pentingnya Pendidikan Kesehatan Reproduksi dan Seksualitas Pada Remaja. Jurnal Studi Pemuda. Vol 3. No 2. Hml:111-121

Nata, A. 2001. Sejarah Pertumbuhan dan Perkembangan Lembaga-Lembaga Pendidikan Islam di Indonesia. PT Grasindo: Jakarta.

Pranata. S., Made A.B., Zainul, H., Khoirul, F. 2013. Pesantren dan Upaya Pendidikan Kesehatan Reproduksi Remaja (Pesantren and Adolescent Reproductive Health Educaion Effort). Buletin Penelitian Sistem Kesehatan. Vol. 16 No 3, hml: 313-320.

Saptiawan, S.I.H. 2010. Gender dan Inferoritas Perempuan. Pustaka Pelajar: Yogyakarta.

Suhandjati, S. 2004. Islam Menentang Kekerasan Terhadap Istri. Gama media : Yogyakarta.

Tegegn, A., Yazachew, M., Gelaw Y. 2008. Reproductive health Knowledge and Attitude Among Adolescents: a community based studi in Jimma Town, Soutwest Ethiop J Health Dev, Vol. 22, No. 3: 140-51.

Walsh, M. 2002. Pondok Pesantren dan Ajaran Golongan Islam Ekstrim (Studi Kasus di Pondok Pesantren Modern Putri “Danur Ridwan” Parangharjo Banyuwangi). ACICIS Program, Fak. Ilmu Sosial dan Politik UMM: Malang.

Widyowati, A. 2009. Islam dan Kesehatan Reproduksi. www.fahmina.or/id/penerbitan/warkah-al-basyar/534-islam-dan-kesehatan-reproduksi-html. Diakses tanggal 12 Januari 2020.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


WIJAYAKUSUMA PROSIDING SEMINAR NASIONAL